CHIKATETSU
Chikatetsu
adalah sistem kereya bawah tanah di Jepang. Nagoya adalah salah satu kota
pertama yang menerapkan sistem kereta bawah tanah (chikatetsu) di Jepang. Sebenarnya
tidak ada perbedaan yang mencolok antara Chikatetsu dengan Futsu atau pun
Kyuukou. Hanya saja Chikatetsu melalui jalur bawah tanah, dan Chikatetsu pun
ada yang biasa dan ekspress. Dan yang berbeda dari Chikatetsu adalah suara
berisik saat kereta sedang melaju, di karenakan jalur nya yang berada di
terowongan maka suara yang ditimbulkan bergema ke dalam kereta juga. Berbeda
dengan dua kereta di atas, kita bisa tidur dengan nyenyak saat menggunakan nya.
Bepergian
dengan chikatesu akan selalu tepat waktu. Karena jadwal pemberangkatan dapat
kita peroleh informasinya di setiap stasiun, atau di banner berjalan yang
senantiasa tersedia. Atau minta saja brosurnya dari kantor stasiun. Jarak tempuh
pun sudah tercatat, sehingga tidak ada alasan terlambat karena kereta telat.
Yang ada, kitalah yang telat berangkat, sehingga tidak bisa mengikuti jadwal
kereta. Kereta bawah tanah melaju dengan sangat cepat, hingga jarak antara 2
stasiun dapat ditempuh dalam waktu 1-2 menit. Kereta di atas tanah pun sama
tepatnya, tetapi kecepatannya agak lambat dibandingkan dengan kereta bawah
tanah. Keterlambatan kereta hanya terjadi jika ada gempa, angin taufan, hujan
deras, atau ada yang melompat ke rel (kasus bunuh diri- yang ini cukup tinggi
kasusnya di Jepang).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar